Denpasar - Pada Pemilu tahun 1999 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pernah memiliki satu kursi DPR RI dari Dapil Bali atas nama Machrus Usman, tapi kemudian di Pemilu 2004 sampai 2019 gagal mempertahankannya.
Namun, PKB pada pemilu kali ini mentargetkan 100 kursi DPR RI, yang mana dapil Bali akan menjadi penyumbang 1 dari 100 tersebut, bahkan itu ditegaskan oleh Ketua umum DPP PKB Dr Muhaimin Iskandar dalam konsolidasinya beberapa waktu yang lalu di Buleleng.
"Saya harap satu kursi saja dari Bali. Mengembalikan kursi (DPR RI) PKB yang ada di (Pemilu tahun) 99," ujar Gus Muhaimin itu di sela kegiatan Temu tokoh serap aspirasi dan do'a bersama warga Buleleng, di gedung Imaco, eks Pelabuhan Buleleng, Selasa (22/8/2023).
Laskar Bangsa yang sudah membulatkan tekad untuk pemenangan M. Surya Nata Putra menuju DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melalui Humasnya Ula Asri Adi Mulya menyampaikan pada awak media di Renon, Denpasar pada Selasa 29/08/23.
"Kami maksimalkan gerakan konsolidasi masif yang terukur terhadap loyalis militan bapak M.Surya Nata Putra, Hingga saat ini sudah terjaring 8 ribu relawan pemenangan di 9 Kabupaten/ Kota seluruh Bali, relawan M.Surya Nata Putra akan menyentuh diangka 13 ribu di akhir tahun ini"
Ula Asri Adi Mulya juga menyampaikan rasionalisasinya tentang keyakinan PKB akan meraih 1 kursi DPR RI.
"PKB akan meraih 1 kursi DPR RI dapil Bali, karena seluruh kekuatan keumatan sudah menyatu di PKB, para tokoh yang mencalonkan diri untuk caleg diluar PKB, akan berat karena persaingan di internalnya mereka akan sengit, itu akan mengendorkan semangat keummatan pemilihnya, mereka akan sulit untuk meraih suara maksimal, apalagi diberikan nomor urut besar di partai sebelah" ujar Adi yang juga Caleg PKB Provinsi Bali dapil Kabupaten Buleleng ini.***