.jpeg)
Hari ketujuh di bulan puasa ramadhan, ayahmu menulis ini untuk kamu baca baik-baik. Ada banyak pemikir islam yang hebat pada masanya namun ada salah satu pemikir hebat yang pemikiran dan karyanya menjadi rujukan dunia.
Beliau lahir khawarezmia pada tahun 780 M (sekarang menjadi daerah Khiva, Uzbekistan) namanya Al Khawarizmi. Beliau seorang ahli matematika dan astronomi bahkan algoritma menjadi temuannya dalam pengembangan komputer modern. Jadi platform media sosial seperti akun facebook, instagram, twitter, Google dan kata serupanya tak lepas dari jasa Al-Khawarizmi bahkan manusia reptile yang disebut sebagai elite global mengagumi Al-Khawarizmi. Sampai beliau berani mengatakan:
“Saya heran ada orang-orang yang terlalu mengidolakan saya, padahal saya sangat mengidolakan ilmuwan Muslim Al-Khawarizmi karena tanpa Algoritma dan Aljabar, maka jangan pernah bermimpi ada Facebook, Whatsapp, BBM, Line, games bahkan komputer,” tutur Mark Zuckerberg CEO Facebook yang sangat masih muda dan deretan orang terkaya didunia.
Tidak sampai disitu saja, salah satu temuannya yang paling berpengaruh adalah penemuan angka nol (0). Dengan adanya angka nol mempermudah umat manusia untuk menghitung termasuk mempermudah ibumu dalam menghitung pengeluaran bulanan. Dan angka nol merubah logika berpikir tentang semesta karena nol mewakili ketaktetinggaan. Keren kan ?
Jika kamu bertanya, apa yang bisa kamu teladani dari salah satu filsuf muslim ini. Baiklah, tulisan ini masuk pada inti untuk kamu benar-benar ambil nasehat baiknya. Suatu hari Al-Khawarizmi ditanya tentang pengertian perempuan terbaik. Dengan tegas beliau menjawab dengan perhitungan yang sangat jenius;
Jika perempuan solehah dan beragama = 1
Jika dia cantik; tambah 0 kepada 1 = 10
Jika dia kaya; tambah lagi 0 = 100
Dan jika dia dari keluarga baik-baik, tambah lagi 0 = 1000
Tetapi jika *1* tiada. Maka, tiada apa-apa yang tersisa pada perempuan tersebut kecuali sekelompok 0 besar.
Sampai sini apakah kamu mengerti Putiek ?